Sandiwara Hukum di Batam: Polisi Tahu Tapi Pura-Pura Buta pada Tambang Ilegal?

REDAKTUR UTAMA

Kamis, 16 Oktober 2025 - 22:28

50198 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Batam – “Kadang polisi lewat, tapi tidak berhenti.” Kutipan dari warga Kabil ini adalah puncak ironi dan kegagalan fungsi kepolisian sebagai penjaga ketertiban dan penegak hukum.

Bagaimana mungkin sebuah aktivitas kriminal yang menghasilkan gemuruh mesin dan debu tebal di pinggir jalan utama luput dari perhatian aparat yang rutin berpatroli? Jawaban yang paling logis dan pedih: mereka tidak luput, melainkan memilih untuk melupakannya.

Dugaan ‘beking’ aparat bukan lagi gosip, melainkan hipotesis terkuat yang menjelaskan kemandulan penegakan hukum di Kabil.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Jika Polisi dan instansi terkait tidak segera bertindak, mereka secara de facto telah menjadi kaki tangan para pelaku kejahatan. Pembiaran ini menciptakan preseden buruk:

Hukum hanya berlaku untuk rakyat kecil, sementara para ‘pemain besar’ kebal hukum. Kepolisian harus segera memberi keterangan resmi, menindak, dan membongkar siapa “beking” di balik inisial DN (USG).

Kegagalan melakukan ini sama dengan mengakui kegagalan institusi dalam memerangi korupsi dan kejahatan pertambangan. []

Berita Terkait

Batam Dibajak Mafia: Tiga Bulan Penjarahan Bauksit Disokong ‘Tembok Tebal’ APH
Pertaruhan di Jantung Nagoya: Judi KIM di Golden Prown Bengkong Beroperasi Hingga Dini Hari, ‘Ada Apa’ dengan Kanit Intel Polsek?
Arena Judi di Tengah Sorotan Lampu Kota Titik fokus kemerosotan moral ini teridentifikasi di kawasan Golden City, wilayah Bengkong Laut. 
Jual Beli Izin Bodong atau Mata Tertutup? Misteri Pembiaran Tambang Ilegal Sambau
Terkini! Terkait Penangkapan KM Meneer: Diduga Ada Oknum Pejabat dan Mafia Kendalikan BBM di Kepri, Berikut Komentar A. Nahak
Terkini! Agustinus Nahak Kecewa Ketidakhadiran Termohon di Sidang Praperadilan Kapten KM Rizki Laut IV
KM Meneer Dalam Proses Penyelidikan Lanjutan di Lantamal IV, Agustinus Nahak Berikan Apresiasi Penangkapan KM Meneer dan Desakan Penegakan Hukum yang Adil

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 14:52

Klarifikasi: Pembangunan Hotel di Mekarwangi Lembang Sudah Kantongi Izin, Proses Penyesuaian Administrasi ke PBG Sedang Berjalan

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:39

Fakta Baru Bongkar Dugaan Kriminalisasi Rizal Rudiansyah, Saksi dan Korban Ungkap Rekayasa Kasus

Jumat, 4 Juli 2025 - 06:17

Pernyataan Dedi Mulyadi Soal Media Dinilai Arogan, Ratusan Wartawan Bekasi Raya Bangkit Melawan Pengerdilan Profesi Jurnalis

Rabu, 29 Maret 2023 - 05:36

Exploring the Nutritional Benefits of Fruits in a Healthy and Balanced Diet

Berita Terbaru

NASIONAL

Isu Jual Beli Dapur Di BGN, Tendensius dan Hoaks

Senin, 27 Okt 2025 - 08:18